Sabtu, 19 Maret 2011

KENALAN DENGAN GAME ENGINE YUK!!!


Game Engine? Apasih game engine? Sering kita memainkan berbagai macam game, namun pernah ga sih kita memikirkan tentang seluk beluk game?. Mari kita mulai dari mengenal game engine…


Sebuah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk menciptakan dan pengembangan video game merupakan pengertian dari game engine. Pada dasarnya program game engine seluruhnya berorientasi objek. Inti dari sebuah game engine mencakup mesin render ( “renderer”) untuk 2D atau 3D grafis, mesin fisika atau tabrakan (dan tanggapan tabrakan), suara, script, animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, manajemen memori, threading, dukungan lokalisasi, dan adegan grafik.


Dengan kata lain dengan adanya game engine pembuatan dan pengembangan dalam suatu game akan lebih mudah. Dari mempermudah pembuatan bagian-bagian tertentu dalam game, membagi-bagi pengembangan game menjadi modul-modul tertentu, memudahkan kolaborasi antar pihak.


Berikut adalah itulah contoh-contoh game engine dari yang non komersil atau freeware (gratis) sampai yang commersial engine (berbayar).

1. Freeware game engine/open source game engine

  • Blender
  • Golden T Game Engine (GTGE)
  • DXFramework
  • Ogre
  • Aleph One
  • Axiom Engine
  • Allegro Library
  • Box2D
  • Build Engine
  • Cube
  • Cube 2
  • DarkPlaces
  • jMonkeyEngine (jME)
  • Panda3D
  • Sphere

2. Commercial engines/game engine berbayar (komersial)

  • Alamo
  • A.L.I.V.E
  • BigWorld
  • DXStudio
  • Dunia Engine
  • Euphoria
  • GameStudio
  • Jade Engine
  • Jedi
  • Medusa
  • RPG Maker VX
  • RPG Maker XP
  • RPG Maker 2003
  • RPG Maker 95
  • Vision Engine

Dari banyaknya contoh contoh game engine,yang saya pernah gunakan adalah Blender dan Ogre. Walaupun hanya membuat animasi sederhana. Tapi lumayanlah bisa di share..

1. Blender

Blender merupakan suatu game engine yang bersifat open source, software 3D suite yang merupakan salah satu software yang terlengkap diantara software2 open source lainnya. Pada tugas softskill semester sebelumnya saya sembat membuat tampilan tulisan UNIVERSITAS GUNADARMA dengan menggunakan blender dapat dilihat pada http://debbybeldhin.blogspot.com/2011/01/hasil-akhir-tugas-blender.html, walaupun masih dengan tampilan yang masih sangat simple. Untuk membuat game di Blender telah disediakan kemudahan oleh blender tanpa harus menggunakan “script”. Selain itu Blender menggunakan “Python” sebagai bahasa pemograman yang lebih mudah ketimbang menggunakan C++,C, dll. Namun untuk penguasaannya sangat membuntuhkan waktu lama karena memang agak sulit dipahami.


2. OGRE

Hampir sama dengan Blender, OGRE merupakan game engine yang open source. OGRE (Object-Oriented Graphics Rendering Engine) merupakan engine yang mendukung 3D Graphic. Merupakan game engine yang fleksibel dalam melakukan 3D Rendering, ditulis dalam bahasa C++ sehingga memudahkan pengembang untuk membangun game yang mendukung 3D Graphics. Salah satu kelebihan OGRE yang saya keyahui adalah proses render dapat dilakukan dengan baik meskipun dengan kartu grafis bawaan Intel. Namun kelemahannya adalah OGRE hanya sebuah rendering engine jika tidak dilengkapi dengan tool jaringan, suara dan lain sebagainya.


sumber :
http://haqisaurus.wordpress.com/2011/02/24/review-beberapa-game-engine/
http://putrikero.wordpress.com/2010/03/17/game-engine/

0 komentar:

Posting Komentar